SEMARANG – Kontestasi politik di 2024 masih menunggu dua tahun lagi, namun seluruh parpol saat ini sudah mulai pasang kuda-kuda untuk memenangkan Pemilu.
Sebab, Pemilu berikutnya presiden petahana Joko Widodo, sudah tidak bisa lagi ikut serta dalam pemilihan presiden.
Hal itu membuat seluruh parpol mulai mencari-cari sosok pemimpin Indonesia berikutnya.
Namun untuk memenangkan pertarungan Pilpres maupun Pileg, setiap parpol perlu memasang kekuatan.
Satu di antaranya Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Melalui sayap partai yang diberi nama Tunas Indonesia Raya (Tidar), Gerindra optimis bisa menjadi partai pemenang Pemilu nantinya.
Tidar yang notabennya berisi anak-anak muda, nantinya akan memiliki tugas untuk menjadi tenaga cyber atau buzzer pendukung partai.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Abdul Wachid, saat menghadiri acara Munaslub PD Tidar Jawa Tengah, di Hotel Patra Semarang, Minggu (14/11/2021).
“Saya senang kini sudah mulai aktif kembali, walaupun sebelumnya sempat vakum. Mereka ini nanti akan memiliki tugas umum menjadi tenaga cyber. Paling tidak di tiap kecamatan ada dua tenaga cyber dari Tidar, untuk mendukung segala proses Pilpres maupun Pileg 2024,” tegasnya.
Menurut penghitungannya, pada Pemilu 2024 akan ada 53 persen pemilih yang berasal dari kalangan generasi milenial dan generasi Z.
Angka tersebut akan menjadi penentu kemenangan sebuah partai, apabila bisa menggerakkan anak muda untuk ikut serta dalam Pemilu.
“Pemilu 2024 akan ditentukan melalui kampanye digital. Karena eranya sudah berubah. Tidak seperti Pemilu sebelumnya. Diharapkan anggota Tidar bisa bersinergi dengan kami untuk memenangkan pak Prabowo menjadi presiden berikutnya, serta anggota legislatif yang mengikuti Pileg,” tambahnya.
Di lain pihak, Ketua Caretaker PD Tidar Jawa Tengah, Riko Wahyudi, menjelaskan Pengurus Daerah Tidar Jawa Tengah sempat vakum selama satu tahun. Hal itu akibat dari keluarnya ketua dan pandemi yang membatasi adanya Musda.
“Saya kira karena ketua yang lama mengundurkan diri. Jadi kami diperintah oleh Tidar pusat untuk menyelenggarakan Musda Luar Biasa pada hari ini untuk menentukan ketua dan pengurus yang baru,” paparnya.
Riko menambahkan, pemilihan ketua Tidar Jawa Tengah nantinya hanya akan ada satu kandidat calon ketua yakni Irfan Wahyudi.
“Calonnya cuma satu bro Irfan Wahyudi. Hari ini juga ada 15 kabupaten/kota yang dikukuhkan kepengurusannya. Ada Kota Semarang, Kudus, Temanggung, Tegal, dan lainnya,” pungkasnya.