PANDUGA.ID, JAKARTA – Seorang pekerja berinisial AD (21) tewas saat memasang alat sensor pengendali banjir di Kali Banjir Kanal Barat, dekat rel kereta Pintu Air Petamburan, Jalan Jati Petamburan, pada Senin (9/12). Peristiwa tragis ini terjadi ketika korban sedang bekerja dalam kondisi gerimis.
Kapolsek Tanah Abang, AKBP Aditya Simanggara, menjelaskan bahwa insiden bermula ketika AD bersama tim pekerja lainnya tiba di lokasi sekitar pukul 12.25 WIB untuk memasang alat sensor. Saat itu, mereka mulai menyiapkan scaffolding atau steger di dekat tiang tempat pemasangan alat.
Namun, salah satu rekan kerja korban, SY, sempat mengingatkan agar pemasangan ditunda hingga hujan berhenti. SY kemudian berteduh di sebuah warung yang berjarak sekitar 15 meter dari lokasi untuk minum kopi.
“Saat sedang berteduh, saksi SY mendengar suara ledakan dan melihat percikan api dari arah tiang tempat alat akan dipasang. Menurut saksi lain, DT, percikan tersebut berasal dari kabel listrik yang menempel di tiang,” ujar Aditya, Selasa (10/12).
Setelah mendengar ledakan, SY segera menuju lokasi dan mendapati DT berada di atas scaffolding dalam kondisi duduk akibat tersengat listrik. Sementara itu, besi yang akan dipasang telah jatuh ke pinggir kali. SY menduga AD telah terjatuh ke dalam air.
Tim pemadam kebakaran, Basarnas, dan BPBD segera dihubungi untuk melakukan pencarian. Sekitar pukul 15.00 WIB, petugas menemukan jasad AD di Kali Banjir Kanal Barat, tidak jauh dari lokasi kejadian. Korban kemudian dibawa ke RSCM untuk penanganan lebih lanjut.
Pihak kepolisian masih menyelidiki insiden ini dengan memeriksa lokasi kejadian dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. “Kami akan mendalami penyebab kecelakaan ini untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian yang terjadi,” tegas Aditya. (CC02)