PANDUGA.ID, JAKARTA – Presiden terpilih Prabowo Subianto menyampaikan pandangannya terkait hasil Pilpres 2024, di mana ia merasa diuntungkan oleh posisinya dalam lingkaran kekuasaan serta bantuan perolehan elektoral dari calon Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
“Dengan posisi strategis di dalam kabinet serta kolaborasi dengan Gibran, yang merupakan anak dari Presiden Jokowi, saya merasa seperti berada dalam kubu petahana,” paparnya, Senin (13/5/2024).
Hal ini menjadi sorotan karena dalam pemilihan presiden sebelumnya, tidak ada figur petahana yang menjadi peserta kontestasi.
Pengakuan Prabowo tersebut diungkapkan dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera yang disiarkan pada hari sebelumnya.
Ia menilai bahwa tudingan yang menyebutkan bahwa kemenangannya terjadi karena politisasi bantuan sosial (bansos) adalah sebuah tuduhan yang tidak berdasar.
Prabowo Subianto juga menyoroti peran Gibran Rakabuming Raka dalam memperkuat posisinya selama Pilpres 2024.
Gibran, sebagai calon wakil presiden terpilih yang memiliki kedekatan dengan Presiden Jokowi, memberikan kontribusi yang signifikan dalam perolehan suara Prabowo.
Kehadiran Gibran dalam timnya memberikan nuansa politik yang kental, terutama karena kedekatannya dengan petahana.
Meskipun merasa diuntungkan dengan posisi politiknya, Prabowo Subianto menegaskan bahwa kemenangannya dalam Pilpres 2024 tidak semata-mata didasarkan pada faktor politik atau dukungan struktural semata.
Ia menekankan bahwa platform dan program-programnya juga menjadi faktor utama yang memenangkan hati para pemilih.
Pernyataan Prabowo Subianto ini menggarisbawahi dinamika politik yang kompleks dalam konteks Pilpres 2024, di mana interaksi antara berbagai faktor politik dan personal menjadi kunci dalam menentukan hasil akhir.
Meskipun demikian, pandangan dan analisis dari Presiden terpilih tersebut masih menjadi subjek debat di kalangan politisi dan analis politik.(CC-01)