PANDUGA.ID, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta terpilih, Pramono Anung, resmi memulai masa jabatannya bersama Wakil Gubernur Rano Karno pada Jumat (10/1/2025). Dalam pidato perdananya di Balai Kota Jakarta, Pramono memaparkan program kerja 100 hari pertama yang menekankan kedekatan dengan masyarakat dan realisasi janji kampanye.
“Kami berencana kembali mengunjungi daerah-daerah yang pernah kami datangi saat kampanye. Langkah ini bertujuan untuk mendengarkan langsung aspirasi warga dan memastikan program kami sesuai kebutuhan mereka,” ujar Pramono.
Prioritas: Transportasi dan Pengendalian Banjir
Rano Karno menambahkan bahwa program kerja awal ini akan fokus pada dua isu utama: perbaikan transportasi publik dan pengendalian banjir.
“Kami ingin masyarakat merasakan perubahan sejak hari pertama. Sinergi antara pemerintah daerah dan pusat akan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan Jakarta,” tegas Rano.
Keduanya juga berkomitmen untuk turun langsung ke lapangan melalui dialog dengan warga guna memantau perkembangan permasalahan di ibu kota.
Sambutan Positif dari Masyarakat
Langkah ini mendapat apresiasi dari Ketua Forum Warga Jakarta (Fakta), Andi Suryana.
“Pendekatan ini menunjukkan komitmen mereka untuk mendengar dan melayani masyarakat. Kami berharap program ini membawa dampak nyata,” ujarnya.
Program kerja 100 hari Pramono dan Rano mencakup:
- Transportasi Publik: Percepatan integrasi moda transportasi, perbaikan layanan TransJakarta, dan penambahan jalur MRT.
- Pengendalian Banjir: Normalisasi sungai, perbaikan drainase, dan percepatan proyek tanggul laut.
- Kesejahteraan Warga: Dialog langsung untuk mendengar aspirasi masyarakat dan memberikan solusi cepat.
Harapan Besar Warga Jakarta
Kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno diharapkan membawa perubahan signifikan, terutama dalam mengatasi masalah klasik Jakarta seperti macet dan banjir.
Dengan pendekatan yang inklusif dan terencana, warga optimis bahwa duet ini dapat memenuhi harapan mereka untuk Jakarta yang lebih baik.(CC-01)