PANDUGA.ID, JAKARTA – Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan aksi brutal komplotan perampok di Tol Akses Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Jumat (3/1) sore. Para pelaku menyasar kendaraan yang kaca jendelanya terbuka saat terjebak macet. Dengan membawa senjata tajam, mereka merampas barang berharga dari para pengendara.
Salah satu insiden menimpa pasangan suami istri yang dikepung oleh enam orang perampok bersenjata celurit. Para pelaku mengancam korban dan menyerang istri yang duduk di sisi samping mobil.
“Enam pelaku menghadang mobil korban dan mencoba menyerang istri korban dari samping,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Sabtu (4/1).
Dalam peristiwa itu, pelaku berhasil merampas sebuah ponsel, sementara korban laki-laki mengalami luka di jari telunjuk akibat serangan senjata tajam.
Korban lain berinisial AF juga menjadi sasaran komplotan ini. Saat mobilnya terjebak macet, para pelaku menghampiri dan memaksa mengambil barang berharga. AF sempat melawan, namun dikeroyok oleh empat orang pelaku.
“Mereka mengambil paksa sebuah tas berisi data diri dan dokumen kendaraan milik korban. Korban juga mengalami luka robek di punggung kanan,” tambah Ade.
Setelah video kejadian ini viral di media sosial, Polres Metro Jakarta Utara langsung melakukan penyelidikan. Dalam waktu singkat, salah satu pelaku, M. Ali Sanda (MAS), berhasil diringkus.
“Pelaku utama yang membawa celurit sudah kami tangkap. Lima pelaku lainnya masih dalam pengejaran,” ungkap Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Ahmad Fuady.
Kelima pelaku lain yang masih buron diidentifikasi bernama Aji, Anggi, Tedi, Amat alias Acong, dan Cipuy. Polisi saat ini terus mengembangkan penyelidikan untuk menangkap mereka.
Polisi mengimbau kepada para pengendara untuk lebih waspada, terutama saat melintasi kawasan rawan kejahatan. Pastikan kaca kendaraan selalu tertutup rapat dan barang berharga tidak terlihat dari luar. (CC02)