PANDUGA.ID, PEKANBARU – Tragedi memilukan terjadi di Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru, Riau, pada Rabu (1/1). Sebuah kecelakaan fatal merenggut nyawa satu keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan anak mereka. Ketiganya tewas setelah sepeda motor yang mereka tumpangi ditabrak mobil Toyota Calya yang dikemudikan oleh pengemudi diduga dalam pengaruh narkoba.
Korban tewas diidentifikasi sebagai Anton Sujarwo (38), Afrianti (42), dan anak mereka, Aditio Aprilio Anjani (10). Ketiganya sedang dalam perjalanan menjenguk keluarga di Lirik, Indragiri Hulu.
“Mereka hanya ingin memanfaatkan hari libur untuk menjenguk mertua yang sedang sakit,” ujar Rosnan, salah satu kerabat korban.
Peristiwa tragis ini meninggalkan duka mendalam, terutama bagi anak korban yang tidak ikut dalam perjalanan tersebut. Anak tersebut kini direncanakan akan dirawat oleh nenek atau kerabat terdekat
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Berdasarkan keterangan Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin, mobil Toyota Calya yang dikemudikan Antoni Romansyah (44) bersama dua penumpangnya, Lidia (25) dan Denni (30), melaju dari arah Hang Tuah Ujung.
Saat tiba di depan Klinik Siaga Medika, laju mobil melebar ke jalur kanan dan langsung menabrak sepeda motor Honda Beat BM-5672-ABP yang ditumpangi oleh korban. Sepeda motor tersebut terseret dan pengendaranya terpental ke jalan.
Mobil tersebut kemudian menabrak sepeda motor Honda Scoopy BM-3170-MAK yang dikendarai oleh Dwi Irwanto (22) dan Liani (25), yang datang dari arah berlawanan.
“Kecelakaan ini menyebabkan tiga orang dalam satu keluarga tewas, sementara pengendara motor kedua mengalami luka-luka,” jelas Alvin.
Investigasi awal mengungkap bahwa Antoni, pengemudi mobil, bersama dua penumpangnya baru saja pulang dari sebuah klub malam. Tes awal menunjukkan mereka positif narkoba.
“Diduga kuat pengemudi berada di bawah pengaruh narkoba saat kecelakaan terjadi,” kata Alvin.
Pelaku kini telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
Pemakaman ketiga korban berlangsung dengan dihadiri ratusan pelayat di Tempat Pemakaman Umum Tampan, Pekanbaru. Suasana haru menyelimuti prosesi tersebut.
“Kami berharap pelaku dihukum dengan seadil-adilnya,” ujar salah satu keluarga korban. (CC02)