PANDUGA.ID, KUDUS – Warga Desa Loram Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, dikejutkan oleh penemuan jasad seorang nenek berusia 66 tahun, Sri Suwarni, yang ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di kamarnya.
Jasad almarhumah ditemukan pada Senin (11/11) sore setelah putrinya, YA, melaporkan hal tersebut kepada ketua RT setempat.
Diduga, Sri Suwarni sudah meninggal sejak tiga hari sebelumnya. Kecurigaan warga bermula ketika mereka mencium bau tak sedap saat melakukan kerja bakti di sekitar rumah korban yang diketahui merupakan pensiunan guru. Ketua RT 6/2, Abdul Rozaq, mengungkapkan bahwa bau menyengat tersebut sempat membuat warga bertanya-tanya, tetapi mereka tidak menduga sumbernya berasal dari dalam rumah korban.
Pada Senin pagi, YA sempat menerima pesan dari adik terakhirnya, HG, yang tinggal bersama ibunya, meminta dikirimi makanan karena sudah dua hari belum makan. HG, yang disebut-sebut memiliki gangguan kejiwaan, tidak dapat membuka pintu rumah karena kunci diduga dibawa ibunya. Saat YA akhirnya datang pada sore hari, ia harus melihat dari jendela dan mendapati ibunya terbaring tengkurap di lantai dengan kondisi mengenaskan.
YA segera menghubungi ketua RT dan meminta bantuan untuk memastikan kondisi ibunya. Saat diperiksa, ditemukan bahwa kepala korban berlumuran darah, yang diduga akibat pembuluh darah pecah.
Pihak RT kemudian melaporkan kejadian ini kepada kepolisian. Pada Senin malam, jasad korban dibawa ke RSUD Loekmonohadi untuk keperluan autopsi guna memastikan penyebab kematiannya. (CC02)