PANDUGA.ID, SEMARANG – Pengurus Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) Jawa Tengah menyambangi kantor Kadin Jawa Tengah, Selasa (8/10/2024).
Pengurus yang dipimpin oleh Ketua HIPKA Jateng, Asrar dan Sekretaris Umum HIPKA Jateng Siswanto diterima oleh Ketua Umum Kadin Jateng, Harry Nuryanto.
Asrar mengatakan kunjungan ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan HIPKA Jateng.
Selain untuk bersilaturahmi, Asrar ingin agar HIPKA Jateng menjadi bagian atau anggota Kadin Jateng.
“Meski HIPKA sudah terdaftar di Kadin pusat tapi untuk di Jateng belum. Jadi kami silaturahmi sekaligus meminta arahan dari Kadin untuk kami menjadi anggota,” kata Asrar.
Di depan pengurus Kadin Jateng, Asrar memperkenalkan bahwa HIPKA merupakan kumpulan pengusaha yang memiliki latar belakang KAHMI (Korps Alumni HMI).
Sekretaris Umum HIPKA Jateng, Siswanto mengatakan, anggota HIPKA Jateng terdiri dari pengusaha UMKM hingga pengusaha besar.
Anggota HIPKA Jateng pengusaha UMKM memerlukan bimbingan untuk bisa menaikkan kelasnya sehingga bimbingan dan arahan dari Kadin Jateng sangat diperlukan.
“Anggota HIPKA Jateng khususnya UMKM harus naik kelas, jadi arahan dari Kadin sangat kami butuhkan,” kata Siswanto.
Menurut Siswanto, program-program yang sudah dijalankan oleh Kadin Jateng bisa dimanfaatkan oleh pengusaha HIPKA untuk meningkatkan perekonomian.
“Kami akan segera mengurus administrasi untuk jadi Anggota Luar Biasa KADIN sebagai wadah Asosiasi atau Himpunan Pengusaha di Jawa Tengah,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Umum Kadin Jateng, Harry Nuryanto, mengapresiasi kedatangan pengurus HIPKA Jateng.
Kehadiran HIPKA khususnya di Jawa Tengah diharapkan mampu mengangkat perekonomian para pelaku usahanya secara khusus dan ekonomi warga Jateng secara umum.
“Adanya HIPKA Jateng ini akan membawa kesempatan baru, harapannya tentu bisa meningkatkan perekonomian di Jateng,” kata Harry Nuryanto.
Pria yang akrab disapa Yanto ini berharap HIPKA Jateng bisa berkolaborasi dengan Kadin untuk menjalankan program yang sudah direncanakan.
Menurut Yanto, pihaknya memiliki tugas sesuai amanah undang-undang untuk berperan aktif dalam meningkatkan ekonomi warga.
“Tugas kami bersama dalam penguatan SDM melalui vokasi.
Kami harus berperan di situ, dan kami harap HIPKA Jateng bisa bareng berkolaborasi untuk mencapai tujuan itu,” katanya.
Selain program penguatan SDM yang sudah dijalankan, Yanto menyebut pihaknya juga bekerja sama dengan dunia pendidikan untuk memajukan dunia industri.
“Kami harap pelaku usaha yang tergabung dalam asosiasi atau himpunan di bawah Kadin Jateng mau menerima program untuk pematangan.
Tujuannya agar mereka punya pengalaman, tentunya kualitas SDM yang unggul dan penguasaam tekhnologi,” pungkasnya. (CC02)