PANDUGA.ID, JAKARTA – Sejumlah civitas melakukan pertemuan ilmiah bertajuk universitas memanggil, Kamis (14/3/2024) lalu.
Kegiatan tersebut digelar di kampus Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat.
Hasil pertemuan itu menelurkan “Seruan Salemba”, dan terjalin pula komitmen sejumlah guru besar dan akademisi.
Pasalnya sejumlah guru besar dan akademisi yang mengikuti pertemuan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Pertemuan tersebut digelar untuk turut berunjuk rasa menyuarakan kemunduran demokrasi di era kepemimpinan Presiden Jokowi.
Guru Besar Universitas Negeri Jakarta, Hafid Abbas mengatakan, tak hanya mahasiswa, dosen dan ilmuwan kampus juga harus turun ke jalan.
“Mereka bergandengan tangan dengan semua kekuatan untuk melawan penyimpangan demokrasi,” paparnya, Jumat (15/3/2024).
Adapun Iqbal Cheisa, perwakilan dari mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia mengatakan, para mahasiswa telah sepakat.
Kesepakatan tersebut untuk turun ke jalan sebelum pengumuman hasil Pemilu pada 20 Maret mendatang.
“Mahasiswa dan elemen masyarakat lain, masih terus menggalang kekuatan untuk menggelar aksi turun ke jalan,” pungkasnya.(CC-01)