PANDUGA.ID, SEMARANG – Kabar pertemuan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X, beredar luas.
Hal tersebut juga tak dibantah oleh beberapa kader PDIP dan Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Meski demikian, adanya kabar pertemuan tersebut lantaran permintaan Presiden Jokowi dibantah oleh pihak PDIP.
Dikatakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, hal tersebut tidak lah benar.
Pertemuan tersebut, kata Hasto, bukan karena permintaan Presiden Jokowi.
Pasalnya dua sosok tersebut sebagai tokoh reformasi penandatangan Deklarasi Ciganjur.
Keduanya saling bertemu karena tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan negara.
“Kedua tokoh akan lebih mementingkan bagaimana menjaga hak-hak rakyat yang berdaulat,” jelasnya, Jumat (16/2/2024).
Sebelumnya, Sri Sultan mengonfirmasi kabar dirinya diminta Jokowi untuk memfasilitasi pertemuan dengan Ketum PDIP Megawati.
Namun, kata Sultan, ia bersikap pasif. Jika memang Presiden meminta, dia bersedia memfasilitasi.(CC-01)