Pegiat media sosial (medsos), Septian Raharjo mengkritisi cuitan buzzer pendukung paslon nomor 02, Rudi Valinka, yang menyebut Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor 03 Mahfud MD tak akan mau bersalaman dengan Gibran Rakabuming seusai debat, di Jakarta Convention Center pada Minggu malam (21/1/2024). Rudi Valinka pemilik akun @kurawan itu menuding Prof Mahmuf MD tantrum dan tak mau menjawab pertanyaan.
Lewat akun Instagramnya @gus_raharjo mengkritik cuitan buzzer Prabowo tersebut sembari menunjukkan foto Mahfud MD dan Gibran bersalaman serta berpelukan seusai debat. Dirinya juga mengatakan bahwa pribadi Prof Mahfud berbeda dengan Prabowo yang ngambek tak mau bersalaman dengan Anies setelah debat capres sebekumnya karena lebih senior.
“Prof @mohmahfudmd itu bukan Prabowo Bang. Yang kalo ngambek terus kabur dan Bilang soal senioritas. Pak Mahfud Mah Woles Gak Ngambekan, Kaya Capres Anda Bung,” katanya.
Sebelumnya, akun @kurawan menyebut, dirinya baru melihat cawapres yang tak mau menjawab pertanyaan saat debat.
“Kayanya abis ini Mahfud gak akan mau salaman sama mas Samsul. Baru kali ini ada debat Cawapres gak mau jawab pertanyaan. Mahfud tantrum abis,” katanya.
Septian Raharjo memberikan fakta kepada masyarakat bahwa pribadi paslon 03 tak seperti paslon 02 yang sering ngambek. Postingan tersebut juga dikomentari ratusan orang dan disukai hingga 3.835 like.
Mayoritas netizen mendukung Prof Mahfud MD. Akun @yudhyaksa21 misalnya, merasa tak terima jika Mahfud MD diejek oleh Gibran.
“Yang sabar ya prof, walau jujur saya ga terima prof diejek oleh cawapres yg merasa mewakili anak muda (perilaku itu justru tidak mewakili anak muda, tidak beradab dan sopan). Memang pada akhirnya dia meminta maaf, tapi itu artinya dia mengakui bahwa dia salah karena tidak BERADAB. Adab dan sopan adalah nilah luhur masyarakat indonesia, jangan sampai karena anda merasa pintar sehingga anda bisa meremehkan dan merendahkan orang lain. Bravo prof! inshaallah kita menang.”
“Ini profesor teruji integritasnya jangan samain sama pelanggar HAM,” kata @rambu_rayarabbani.
Akun @comeind3082019 mengatakan Mahfud MD sudah sekelas profesor sehingga tak akan baper karena mengedepankan etika.
“Sekelas profesor ini boss….gak baperan lah…etika itu penting ,ini debat dan diskusi masalah negara boss…bukan stand up hiburan semata….03 makin mantap.”
Seperti diketahui sebelumnya, Mahfud Md mengatakan pertanyaan kedua Gibran soal green inflation sebagai gimik sehingga dia menolak menjawabnya. Sebab, sebelumnya Mahfud MD telah menerangkan soal bagaimana cara mengatasi inflasi hijau.
“Soal pertanyaan receh itu, bagian dari gimik aja. Karena dia kan gimik, sesuatu yang ditanyakan lalu dianggap bukan itu pertanyaanya, padahal pertanyaan itu,” kata Mahfud saat jumpa pers.
“Saya katakan ini kok jawabannya receh banget, saya bilang. Saya kembalikan waktu ke moderator,” kata Mahfud dalam jumpa pers seusai sesi debat,” katanya.(CC-01)
