PANDUGA.ID, SEMARANG – Distribusi surat suara Pemilu 2024 di Wilayah Jawa Tengah (Jateng) sudah mencapai 80 persen.
KPU Jawa Tengah akan memprioritaskan daerah tertinggal dalam distribusi logistik pada pemungutan suara 14 Februari 2024.
“Pendistribusian surat suara hampir 80% dan hanya tersisa sedikit,” kata Basmar Ferianto Amron, Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jateng, Sabtu (13/1/2024) lalu.
Dalam pendistribusian logistik pemilu, KPU Jateng memprioritaskan banyak daerah.
Mengatasi jarak yang jauh dan sulitnya akses seperti di wilayah berkembang.
Ini juga merupakan daerah dengan banyak pemilih.
“Dalam pendistribusian logistik, kita perlu mengutamakan jarak, geografi, dan daerah yang jumlah pemilihnya banyak, dan itu menjadi prioritas kita. Oleh karena itu, tidak ada masalah jika kita mengirimkan logistik ke daerah terpencil terlebih dahulu,” ujar Basmar.
Contoh daerah tertinggal terluar atau daerah prioritas 3T adalah Pulau Karimunjawa di Kabupaten Jepara.
Selain itu, Pulau Nusa Kambangan di Cilacap.
“Misalnya di Jepara ada Karimunjawa dan logistiknya semua ada. Di Cilacap juga ada Nusakambangan dan pemilihnya banyak dan semua suratnya ada di sana,” ujarnya.
Basmar mengatakan, 100 persen surat suara sudah didistribusikan ke wilayah 3T seperti Pulau Karimunjawa dan Nusa Kambangan.
“Meski dengan mempertimbangkan kondisi cuaca, tidak mudah untuk memprioritaskan daerah terpencil yang memiliki banyak pemilih dan kondisi alam,” jelasnya.
Dikatakannya, prevalensi di seluruh wilayah Jateng sudah mencapai 80 persen.
KPU Jateng akan memastikan seluruh surat suara sudah terdistribusi pada 15 Januari 2024.
“Ini tinggal yang dekat-dekat kaya kota kota kecil seperti Magelang, Kota Salatiga ini ada yang belum, tapi kan jaraknya dekat dan wilayahnya gak menyulitkan,” ungkap Basmar.
Ia menyebutkan, ada lima jenis surat suara yang dikirimkan ke KPU Kabupaten/Kota.
Meliputi surat suara calon presiden dan wakil presiden, calon anggota DPD RI, calon anggota DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.
“Semua akan didistribusikan paling lambat tanggal 15 Januari. Tapi rata-rata seperti Jepara dan Chiracap sudah 100 persen,” pungkas Basmar.(CC-01)