PANDUGA.ID, SEMARANG – Postingan Cawapres Mahfud MD mendapat respon positif dari nitizen.
Melalui akun Twitter-nya @mohmahfudmd, pada Jumat (3/11/2023) ia menuliskan sebuah doa.
Doa tersebut mengenai tugas yang diemban secara benar dan jujur.
“Ya Allah, bimbinglah kami memasuki satu lapangan tugas dengan benar dan jujur. Bimbing pula kami melaksanakan tugas dengan benar dan bersih, sehingga tak perlu takut utk meninggalkan tugas karena ada beban yang menggantung. “Rabbi adkhilnaa mudkhala shidqin wakhrijnaa mukhraja shidqin,” tulis Mahfud MD.
Ia juga mencuit apa yang ia tulis semacam ijazah dalam tradisi pesantren yang diajarkan Gus Dur.
“Itu doa semacam ijazah kalau dalam tradisi pesantren, yang diajarkan oleh Gus Dur kepada saya agar dapat melaksanakan tugas apa pun dengan benar, tidak gamang, dan tidak membebani ketika tugas sudah selesai, baik beban kepada diri sendiri maupun beban kepada institusi. Dari Qur’an Surah al-Isra’ Ayat 80,” cuitnya.
Cuitan itu direspon oleh para nitizen, @ikhwanMetal misalnya, ia membalas cuitan Mahfud MD dengan menuliskan “Amin. Aku panjangkan A dan I-nya agar tidak keliru dari sisi makna prof,” tulisnya.
Kemudian @sabar_setiabudi yang menuliskan “ Pak Ganjar dan Pak Mahfud adalah satu satunya Paslon yang sama sama bergelar Sarjana Penegak Hukum. Hukum harus ditegakkan meskipun langit akan runtuh. Karena pasar dan investor serta NKRI sangat membutuhkan kepastian hukum. Tanpa kepastian hukum maka akan muncul SEMAU GUE,” tulisnya.(CC-01)